fin.co.id - Perbedaan smart TV dan Android TV sering bikin bingung banyak orang, apalagi saat harus memilih televisi baru. Kamu mungkin bertanya-tanya, apa benar keduanya hanya berbeda nama? Atau sebenarnya ada fitur penting yang membuat pengalaman menontonmu lebih maksimal? Yuk, cari tahu jawabannya agar kamu nggak salah beli dan menyesal di kemudian hari!
Kenali Perbedaan Smart TV dan Android TV Sejak Awal
Perbedaan smart TV dan Android TV terletak pada sistem operasi dan ekosistem aplikasinya. Menurut laporan CNET yang dikutip hari ini, 15 Juli 2025, smart TV biasanya memakai sistem operasi buatan pabrik TV itu sendiri, seperti Tizen pada Samsung atau webOS pada LG. Sistem ini memang stabil, tetapi aplikasinya sering terbatas.
Sementara Android TV memakai sistem operasi Android yang dikembangkan Google. Artinya, Android TV lebih fleksibel, mendukung ribuan aplikasi yang tersedia di Google Play Store. Kalau kamu hobi streaming, gaming, atau pakai aplikasi pihak ketiga, Android TV jelas lebih unggul.
Antarmuka Pengguna yang Berbeda, Pengalaman Berbeda
Selain sistem operasi, perbedaan smart TV dan Android TV juga terasa di antarmuka pengguna. Smart TV cenderung punya tampilan sederhana, cepat, tapi sering kaku. Menu dan aplikasi yang bisa diakses umumnya hanya yang sudah bawaan pabrik.
Sebaliknya, Android TV menawarkan tampilan yang mirip smartphone Android. Kamu bisa mengunduh launcher, mengganti tampilan, bahkan menyesuaikan rekomendasi konten. Seperti dilansir TechRadar, Google Assistant juga terintegrasi di Android TV, bikin kamu bisa mengontrol TV hanya lewat suara.
Aplikasi dan Dukungan Update Jadi Kunci Penting
Bicara soal perbedaan smart TV dan Android TV, dukungan aplikasi sering jadi penentu. Smart TV kadang tak lagi mendapatkan pembaruan aplikasi kalau pabrikannya berhenti mendukung produk lama. Ini bikin pengguna harus puas dengan aplikasi yang itu-itu saja.
Android TV lebih panjang usia dukungan aplikasinya. Menurut Android Central, Google rutin merilis update sistem dan aplikasi, termasuk patch keamanan. Artinya, Android TV cenderung lebih future-proof, apalagi untuk kamu yang suka teknologi terbaru.
Mana yang Cocok Buat Kamu?
Jadi, perbedaan smart TV dan Android TV bukan sekadar label. Kalau kamu lebih suka TV yang simpel, cepat dinyalakan, dan hanya untuk nonton tayangan biasa, smart TV cukup. Tapi kalau kamu ingin TV yang bisa jadi perangkat hiburan multifungsi—dari streaming, gaming, sampai browsing—Android TV jelas pilihan lebih tepat.
Ingat, harga Android TV memang cenderung sedikit lebih mahal. Namun, seperti dikutip dari Digital Trends hari ini, fitur tambahannya sering sepadan dengan biaya ekstra yang kamu keluarkan.
Kesimpulan
Memahami perbedaan smart TV dan Android TV itu penting biar kamu nggak buang-buang uang. Sesuaikan saja pilihan dengan kebutuhan dan kebiasaanmu. Mau TV simpel atau TV pintar yang lebih “smart”? Sekarang kamu sudah tahu jawabannya! (*)